Upaya Kuat Syamsari Berbuah Hasil, Takalar Diberi Jatah Penerimaan CPNS 2018

Pemerintahan2,659 views

Wartasulsel.net, Takalar – Meski sebelumnya dikabarkan bahwa Kabupaten Takalar tidak punya kuota penerimaan CPNS tahun 2018, namun pemerintahan Takalar H.Syamsari, S.Pt.MM, tetap berjuang sekuat tenaga untuk meyakinkan pemerintah pusat.(11/09/2018).

Hasilnya, kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (KemenPAN-RB) memberikan alokasi CPNS Umum dan Khusus Tahun 2018.

Daeng Manye

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, M Rusdi Sennang membenarkan bahwa hasil kordinasi di KemenPAN bersama seluruh Pemkab Takalar diberikan jatah penerimaan CPNS Tahun 2018.

“Alhamdulillah, Perjuangan Beliau Bapak Bupati Syamsari Kitta berhasil meyakinkan Pemerintah Pusat.”ungkap Rusdi, Senin (10/9/2018).

Rusdi menambahkan bahwa adapun jumlah alokasi penerimaan CPNS untuk Takalar adalah sejumlah 195 orang.

“Kuota kita 195 orang dengan formasi umum dan eks honorer kategori 2. Beberapa hari kedepan kita akan publis teknisnya. Yang pasti, untuk eks honorer K2, khusus untuk tenaga pendidikan dan kesehatan,”tambahnya.

Rusdi menekankan pula bahwa Honorer K2 tenaga pendidikan dan kesehatan memiliki kesempatan menjadi CPNS asalkan memenuhi persyaratan khusus, seperti umur maksimal 35 tahun per 1 Agustus 2018 dan masih aktif bekerja secara terus menerus sampai saat ini. Begitu pula tenaga pendidik harus berijazah S1 dan tenaga kesehatan minimal berijazah Diploma III.

“Saat ini, kami sedang mendata tenaga honorer K2 yang masih memenuhi persyaratan tersebut. Masih ada sekitar 1200 honorer kita di Takalar. Saya tegaskan, bahwa ini aturan dari pusat dan berlaku nasional. Kami di daerah hanya menjalankan,”urai Rusdi lagi.

Selanjutnya, persyaratan peserta eks K2 adalah memiliki tanda bukti nomor ujian tenaga honorer pada tahun 2013 lalu.

Adapun tahapan seleksi penerimaan CPNS menjadi tiga tahapan, yaitu seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD), dan seleksi kompetensi bidang (SKB).

“Proses pendaftaran secara online melalui portal resmi (sscn.bkn.go.id) dan seleksi ujian melalui sistem Computer Assisted Test (CAT).”terangnya.

Terkait jadwal penerimaan, direncanakan pendaftaran akan dimulai pada tanggal 19 September 2018 dan akan diverifikasi selama tiga pekan.

Ujian CAT dijadwalkan 20 Oktober sampai November. Pengumuman kelulusan pada 30 November. Pemberkasan bagi yang lulus efektif dilakukan Desember 2018.(RSE/redWS)