Wartasulsel.net, JENEPONTO. Tim Pegasus Polres Jeneponto yang dipimpin oleh Aipda Abd Rasyad berhasil melumpuhkan pelaku pencurian motor di Kampung Rajaiya, Desa Taring, Kecamatan Biring Bulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Rabu, (29/08/2018).
Diketahui pelaku JH (23) tahun, masuk dalam Daftar Pencarian Polisi (DPO) yang kesehariannya sebagai sopir truk, warga Bangka Bangkala, Desa Taring, Kecamatan Biring Bulu, Gowa.
Pelaku tersebut diamankan Polisi dengan dasar. LP: / B / 402 / XI / 2017 / SPKT / Res Jeneponto / Sulsel, Tanggal 23 November 2018 (DPO/63/XI/2017/Reskrim).
Menurut Plt. Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, menuturkan proses penangkapanya berlangsung. Bermula Tim Pegasus Polres Jeneponto sebelumnya melakukan pengintaian terlebih dahulu di daerah yang dimaksud, ucapnya.
“Dan Tim mendapat info dari informan tentang keberadaan pelaku sedang mengemudikan mobil truk. Tak pikir panjang, tim langsung bergerak cepat ke tempat tersebut,” katanya
Lanjut Syahrul, kemudian tim melakukan pengejaran terhadap pelaku. Namun pelaku mengetahui tengah dibuntuti oleh petugas sehingga menancap gas mobilnya, dan terjadi aksi kejar-kejaran.
“Pelaku berhasil dibekuk pada saat pendakian lantaran mobilnya tidak terlalu melaju, sehingga dilakukan penghadangan dan pengepungan. Selanjutnya pelaku dibawa ke Posko untuk diintrogasi, dan pelaku mengakui pernah melakukan pencurian dibeberapa titik,” terangnya.
Ia beberkan, pernah mencuri motor sebanyak 8 kali di daerah Jeneponto yakni, motor Yamaha Vega warna silver pada Kantor Pemda, bersama inisial RSL, Yamaha Jupiter Z di Pasar Karisa, bersama inisila RHM, Yamaha Jupiter Z di Pokobulo, bersama inisial RSL, Yamaha Jupiter Z di Kampung Tino, bersama inisial RSL, Yamaha Jupiter Z di Pasar Tarowang bersama inisial RSL, Yamaha Jupiter Z di Pasar Karisa, bersama inisial RSL, Yamaha Jupiter Z di Tamalatea bersama inisial RHM, dan Yamaha Jupiter Z di Tarowang, bersama inisial RHM, bebernya
Senjutnya pelaku digiring untuk pengembangan barang bukti dan menunjukkan TKP lainnya.
“Namun pada saat diturunkan dari mobil katanya, pelaku memberontak dan melarikan diri, sehingga di lakukan pengejaran. Tim sudah memberi tembakan peringatan tapi tidak diindahkan sehingga dilakukan tembakan mengarah ke betis kiri dan kaki kiri pelaku,” tutur Syahrul.
Kemudian dibawa ke RSUD Lanto daeng Pasewang Jeneponto, guna mendapat perwatan medis
“Pelakunya, sudah dibawa ke Polres Jeneponto untuk pemeriksaan lebih lanjut,” Tambahnya. SMS/RedWS.