WARTASULSEL.NET, Makassar – Aksi unjuk rasa yang terjadi di sepanjang jalan sultan alauddin kota Makassar menjadi macet disebabkan maraknya aksi demonstrasi yang dilakukan oleh sejumlah kelompok atau elemen Mahasiswa diantaranya IMM, HMI, Himagri (Himpunan Mahasiswa Jurusan Agrobisnis), Aliansi Pemuda Mahasiswa Pemerhati Pendidikan, Mahasiswa Saintek UIN Alauddin Makassar, dan PMII.(2/5/2017)
Mereka melakukan aksi masing-masing titik yang berbeda, namun seragam menyikapi atau peringati Hardiknas. Berikut sejumlah tuntutan mereka yang dirangkum oleh wartawan wartasulsel yakni :
1. Laksanakan pendidikan gratis tanpa diskriminasi mulai pendidikan Usia dini hingga perguruan tinggi sesuai amanat UUD 1945
2. Tegakkan pemerataan pendidikan dan reformasi pendidikan
3. Cabut UU.No. 20 thn 2003 ttg Sisdiknas yg sangat pro pasar
4. Wujudkan akses pendidikan berkualitas bagi rakyat Miskin
5. Hentikan kriminalisasi dan tindakan anti demokrasi di lingkungan pendidikan – wujudkan kebebasan berorganisasi dan mengeluarkan pendapat dimuka umum
6. Wujudkan sertifikasi Guru yg berkompeten
7. Hentikan komersialisasi pendidikan
8. Laksanakan pendidikan yang berkeadilan dan demokratis
9. Memprioritaskan perbaikan infrastruktur pendidikan terutama di daerah terpencil
10. Memberikan sangsi berat bagi pemangku kebijakan yg berlaku koruptif di institusi pendidikan
11. Wujudkan pemerataan pendidikan baik dikota dan di desa dan menghapus kategori sekolah unggulan.
12. Berikan pendidikan yang merakyat dan berkualitas untuk anak bangsa
13. Realisasikan Anggaran pend. 20% baik APBD / APBN tanpa ada korupsi
14. Mengecam oknum yang melakukan politisasi pendidikan
15. Mengecam tindakan refresif aparat kepolisian Bogor terhadap IKAMA Sulses pada saat penggusuran Asrama Latimojong
16. Mendesak DPRD Sulsel utk mengambil Sikap terkait penggusuran Asrama Latimojong
17. Stop pungli di dunia pendidikan yg dilakukan oleh oknum Guru dan Dosen
18. Pemerintah meninjau kembali atau mencabut UU perguruan Tinggi
19. Transparansi dalam pengelolaan dan distribusi anggaran pendidikan
20. Penghapusan biaya pendidikan yang mahal
21. Menolak praktek kapitalisasi pendidikan dalam kampus.
(red ws)