Anak 19 Tahun Tewas Gantung Diri Di Makassar

Peristiwa1,651 views

Wartasulsel.net, | Makassar — Yoshua Flint Figerald (19) nekat megakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumahnya di Jalan Nuri Baru Makassar pada Selasa (21/08/2018).

Diduga Yoshua sedang memiliki banyak beban hidup dan masalah semasa hidupnya. Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya sebuah dompet yang di dalamnya terdapat sebuah surat permohonan maaf.

Daeng Manye

Yoshua ditemukan tewas gantung diri oleh neneknya, Oma Yessi. Saat itu Yessi hendak membangunkan Yoshua di kamarnya pada pukul 05.30 Wita untuk memberi makan ayam yang mereka pelihara.

“Saya ingin membangunkan Yoshua yang saya pikir masih tertidur di kamarnya. Namun, saat saya melihat melalui jendela belakang kamarnya dalam posisi gantung diri dan sudah tidak bernyawa,” kata Oma Yessi.

Berdasarkan pengakuan Yessi, dirinya saat itu hendak membangunkan korban yang tertidur di kamarnya. Saat mengintip ke dalam kamar melalui jendela, ia melihat korban gantung diri menggunakan rantai anjing di kamarnya.

Selain itu, di badan Yoshue, ia menemukan dompet yang di dalamnya terdapat sebuah surat. Surat itu berisikan permintaan maaf Yoshua karena sudah banyak merepotkan keluarganya.

“Saya melihat Yoshua terakhir kali sekira pukul 23.00 Wita pada hari Minggu, tapi masih dalam keadaan sehat,” tutur Oma Yessi.

Mendapat laporan itu Unit Polsek Mariso langsung mendatangi rumah korban. Polisi menerima laporan dari pihak keluarga korban mengenai kematian salah satu anggota keluarganya tersebut.

“Jadi, kami datang untuk mengecek korban yang menurut keterangan keluarganya sudah tidak bernyawa,” kata Ipda Laode Ahmad.

Sekira pukul 06.20 Wita Unit Polsek Mariso tiba di rumah lokasi korban gantung diri lalu membuka pintu kamarnya.

Unit Polsek Mariso bersama Tim Identifikasi Polrestabes Makassar membobol pintu kamar Yoshua yang saat itu dalam keadaan terkunci dari dalam.

Setelah berhasil membobol pintu kamar, Tim Identifikasi Polrestabes Makassar langsung memberikan penanganan terhadap mayat Yoshua.

Tim identifikasi Polrestabes Makassar dibantu oleh Tim Dokkes Polrestabes Makassar mengevakuasi mayat korban dan selanjutnya dibawa ke RS. Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.

Saat ini mayat korban Yoshua Flint Figerald (19) masih berada di RS. Bhayangkara untuk menjalani autopsi lebih lanjut dan kasusnya masih dalam penyidikan Tim Polsek Mariso.(RUS)