Wartasulsel.net, – Takalar. Hari Anak Nasional di rayakan setiap tanggal 23 Juli. Peringatan hari anak ini selalu mengangkat issu-issu yang bersentuhan dengan anak. Tahun ini issu yang diangkat ialah pengaruh IT tergadap anak. Sekolah Ramah Anak (SRA) diwacanakan Bupati Takalar H. Syamsari Kitta, saat baru dilantik menuai penghargaan terbaik 2 Nasional dari Ratusan Kabupaten di Indonesia.
Kabupaten Takalar merupakan salah satu kabupaten yang diundang untuk mendapatkan penghargaan dari 12 Kabupaten / Kota di Sulsel. Kabupaten Takalar diundang khusus oleh pihak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indoensia (KPPPA) RI.
Bupati Takalar hadir langsung untuk menerima penghargaan Sekolah Rama Anak (SRA) dan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Nasional, diserahkan langsung Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A).
Sementara Kabupaten Takalar mendapat penghargaan terbaik 2 Nasional, diterima langsung oleh Bupati Takalar H Syamsari Kitta, di gedung Dyandra Cinvention Centre Surabaya Jawa Timur, Senin (22/7/18) malam.
MIN 1 Takalar mewakil Kabupaten Takalar keluar sebagai Juara 2 Nasional sebagai Sekolah Ramah Anak (SRA) yang diumumkan bertepatan dengan peryaan Hari Anak Nasional dengan tema “ANAK GENIUS”. Penghargaan dan keberhasilan ini adalah hal yang sangat luar biasa dan perlu di apresiasi, atas kesuksesnya membawa Takalar ke ajang Nasional raih predikat terbaik.
Terpisah Kerlip. SRA, Bagus Dibyo Sumantri mengatakan MIN 1 Takalar mendapat Juara Dua sebagai Sekolah Ramah Anak (SRA) Tingkat Nasional tahun 2018. Penghargaan yang di raih ini tidak lepas dari kerjasama Tim Sekber dan kolektivitas bersama dalam mewujudkan SRA di Kabupaten Takalar bentukan Bupati Takalar (H. Syamsari Kitta) bulan Februari 2018 yang lalu.
“Ini tidak terlepas dari Kerja keras Tim dan dampingan dari Organisasi KERLIP dan dampingan Asdep terhadap Pemenuhan Hak Anak Atas Pendidikan Kreativitas, selama dampingan dan bimbingan berbagai saran dan masukan terus mengalir serta beberapa tambahan inovasi agar lebih memiliki ciri dan khas,” jelasnya.
Bupati Takalar mengatakan, saya menghadiri pemberian penghargaan Sekolah Ramah Anak (SRA) dan Kabupaten Layak Anak (KLA) ini, penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) RI.
“Dengan penganugerahan ini, maka kita akan menggenjot semua sekolah untuk dapat menerapkan konsep dan model sekolah ramah anak (SRA) ini bisa diterapkan di semua sekolah di Kabupaten Takalar,” imbuhnya.
Penerimaan penghargaan Sekolah Ramah Anak (SRA) Nasional di dampingi Istri Bupati Takalar selaku Ketua TP. PKK Kab. Takalar (Dr Hj Irma Andriani) dan Kandepag. Takalar Hj. Adliyah SH. MH.
Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada tim sekber karena keberhasilan MIN 1 tidak lepas dari kerja-kerja tim sekber kab. Takalar yang dibentuk oleh Bapak Bupati Takalar bulan februari lalu,tutupnya.
Sumber: STQ/redws
Penulis: AJM/redws