PWI Harus Perkuat Sekolah Jurnalistik

Kriminal221 views

WARTASULSEL.NET, – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menyoroti revolusi media yang saat ini didominasi oleh media siber alias media online. PWI ke depan memiliki target untuk menata profesionalisme wartawan khususnya media online untuk menyesuaikan diri dengan pertumbuhan media elektronik yang semakin canggih dan menjamur.

Ketua Komisi Pendidikan PWI Pusat, Hendro Basuki mengungkapkan untuk membangun kesadaran dan peradaban baru profesi wartawan Indonesia, PWI harus memperkuat sekolah jurnalistik.

Daeng Manye

“Pertama, menatap profesionalisme wartawan, perkembangan profesi wartawan yang multi tasking, dan kemampuan menjaga kepentingan publik. Bagi saya, organisasi profesi tiang utama pendidikan. Memperkuat sekolah jurnalistik. Kita harus mempersiapkan anggota untuk lebih adaptif,” kata Hendro Basuki.

Demikian disampaikan Hendro Basuki pada diskusi publik dengan tema “PWI 1 yang Tepat di Era Revolusi Digital” di kantor PWI, Gedung Prasada Sasana Karya, Lt 9, Jl. Suryopranoto, No. 8 Jakarta Pusat, Rabu (10/1).

Pembicara lain, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Teguh Santoso mengatakan tantangan PWI saat ini adalah menjadikan profesi wartawan dianggap penting dan mempunyai nilai di masyarakat.

“Prinsip emas jurnalistik tidak berubah, platform boleh berubah. Tantangan kita membuat profesi wartawan, yang orang anggap penting, yang memang punya nilai di masyarakat. Orang tidak akan punya kebutuhan kalau wartawan tidak menampilkan sebuah nilai untuk masyarakat,” ujar Teguh yang juga Ketua bidang Luar Negeri PWI ini.

Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat, Sasongko Tedjo menilai saat ini kepengurusan PWI dibutuhan generasi muda, terutama dengan adanya perubahan yang cukup mendasar pada media.

“Tantangan PWI memasuki masa transisi. Perlu ada orang-orang PWI yang muda,” ucapnya, sambil menambahkan uji kompetensi wartawan menjadi harga diri bagi seorang wartawan. (*)