Wartasulsel.net Makassar, Perhelatan akbar yang akan digelar Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Sulsel pada Minggu (16/4/2017) belum mendapatkan izin dari pihak kepolisian di Makassar, dari pantauan dilapangan beberapa kelompok masyarakat juga melakukan penolakan tabligh akbar tersebut yang dinilai bertentangan dengan azas Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selebaran ajakan dan ikut bergabung dalam Tabligh akbar dengan tema Masirah Panji Rasullullah tersebut telah beredar di beberapa Kota di wilayah Propinsi Sulawesi Selatan, namun kegiatan tersebut tidak sepenuhnya mendapat dukungan dari masyarakat khususnya dari kelompok Gerakan Pemuda Anshor seperti yang terjadi diwilayah Kota Palopo, Bulukumba dan Sidrap terjadi penolakan kegiatan HTI pada hari Minggu (9/4/2017).
Di daerah lain di Indonesia penolakan kegiatan serupa juga terjadi di Surabaya Jawa Timur yang menilai gerakan HTi dengan mengangkat prinsip-prinsi Khilafah yang akan mengancam keutuhan NKRI. Bagaimana dengan gerakan HTI di Makassar ?? pihak keamanan belum mengeluarkan ijin resmi untuk kegiatan tersebut selain miliki kerawanan bentrok dan konflik sosial beberapa persyaratan formil yang diatur dalam ketentuan perundang-undangan belum dapat di penuhi.
Masyarakat memang perlu waspada terhadap gerakan-gerakan yang dapat mengancam keutuhan Indonesia dengan dalih agama dan kelompok tertentu, Pancasila sebagai dasar negara menjadi ideologi mutlak bangsa Indonesia yang merangkum seluruh keberagaman Indonesia.(nng)
